Pengertian dan Sejarah Perkembangan HTML (HyperText Markup Language)

Pengertian dan Sejarah Perkembangan HTML (HyperText Markup Language) - HTML merupakan kependekan dari Hypertext Markup Language yaitu bahasa markup standar sebagai dasar tampilan sebuah website. Lebih tepatnya HTML bisa dikatakan sebagai pondasi dari sebuah website karena untuk menampilkan suatu halaman antarmuka di browser.

Kalian yang sering berkunjung pada suatu website terkadang bertanya-tanya kenapa browser bisa menampilkan isi webiste? Nah, disinilah HTML bertugas untuk menampilkan isi dari website tersebut. Membangun sebuah website yang harus dipahami pertama kali iadalah HTML, kemudian CSS, Javascript, dan PHP.

Sejarah HTML

Bahasa markup ini pertama kali dibuat pada tahun 1980 oleh seorang ahli fisika bernama Tim Berners-Lee. Pada awalnya Berners-Lee bekerja di CERN (Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir mengusulkan dan menyusun sistem untuk ilmuan CERN dalam membagi dokumen. Kemudian ditahun 1990  Berners-Lee dan Robert Cailliau mengusulkan sistem markah berbasis internet bersama Robert Cailliau, insinyur sistem data CERN untuk meminta pendanaan kepada CERN. Berners-Lee menyebutkan HTML pertama kali di Internet pada akhir 1991. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yaitu SGML (Standard Generalized Markup Language). HTML merupakan standar bahasa markup internet yang dikendalikan oleh W3C (Wide World Web Consortium). Dari tahun ke tahun HTML semakin berkembang pesat karena kebutuhan akan internet di dunia yang semakin melonjak agar.
Lebih lengkapnya di wikipedia.

Perkembangan HTML dari Masa ke Masa

#HTML 1.0

Merupakan versi awal dari HTML dan tidak banyak yang berpartisipasi dalam pengembangannya. Fiturnya masih terbatas antara lain heading, paragraf, list, hypertext, efek miring dan tebal pada teks serta mendukung peletakan gambar namun tidak untuk teks disekeliling gambar.

#HTML 2.0

Tambahan beberapa fitur baru dari sebelumnya yaitu form. Menjadikan website lebih interaktif.

#HTML 3.0

Salah satu fitur terbaru pada versi ini adalah tabel. Banyak orang yang ikut berkontribusi di versi ini namun tiak bertahan lama karena banyak permasalah seperti perang antar browser. Oleh karena itu versi ini diganti menjadi HTML versi 3.2

#HTML 3.2

Pada versi ini permasalahan perang antar browser terus memuncak. Mereka membuat tag HTML sendiri dan itu menjadikan HTML tidak standar lagi. Permasalahan ini kemudian memunculkan sebuah organisasi sebagai standar HTML yaitu W3C (World Wide Web Consortium).

#HTML 4.0

Pada versi ini perubahan yang terjadi hampir pada seluruh perintah HTML yaitu link, form, iamg, meta, table dan sebagainya.

#HTML 4.01

Hanya bertujuan untuk memperbaiki beberapa kesalahan pada versi sebelumnya.

#XHTML 1.0

Merupakan gabungan dari HTML dan XML. Banyak yang tidak menyukainya karena beda dengan HTML yang lebih fleksibel dan mulai ditinggalkan.

#HTML 5

HTML versi 5 adalah perkembangan akhir dari HTML. Pada versi ini HTML banyak mengalami perubahan. Terdapat beberapa tag baru seperti <header>, <aside>, <section>, <footer>, dan tag baru lainnya. HTML 5 juga mendukung streaming video tanpa menggunakan program flash.

Kesimpulan

Seiring dengan perkembangannya, browser juga perlu diperbarui karena HTML tidak akan berjalan jika browser itu tidak mendukung kode-kode baru. Setidaknya dengan mengetahui Pengertian dan Sejarah Perkembangan HTML (HyperText Markup Language), kita dapat lebih dalam mempelajari dasar dari pembuatan sebuah website.

Artikel Terkait

Pengertian dan Sejarah Perkembangan HTML (HyperText Markup Language)

4/ 5

Oleh Blogcahti